KOMPUTERISASI PENJUALAN DENGAN SISTEM “TITIP JUAL” PADA CV.SRI HARYANTO LESTARI MAKMUR

Pada saat ini perkembangan teknologi di bidang informatika sangat dirasakan pengaruhnya di segala bidang disiplin ilmu. Hal ini tidak dapat dipungkiri, apalagi dengan penanganan data dan informasi yang mempunyai peran sebagai pengendali organisasi serta sumber informasi dalam pengambilan keputusan. Kemajuan dalam ilmu informatika ini membawa dampak positif bagi ilmu-ilmu yang lain, maka dari itu diperlukan pengolahan data yang lebih modern. Gambaran sistem titip jual memerlukan data-data produk yang dijual, data penjual dan data penitipan serta data penjualan yang akurat dan cepat diperoleh untuk kepentingan produksi, pemasaran dan promosi. Dengan menggunakan komputer keakuratan data dan kecepatan memperoleh data dapat ditingkatkan serta kesalahan dapat dikurangi. Penggunaan komputer untuk membantu pengolahan data pada sistem titip jual akan sangat menguntungkan, sebab akan mengurangi biaya operasional pada perusahaan tersebut. Keuntungan-keuntungan tersebut antara lain mudah dalam mencari data, cepat dalam mengolah data, resiko kesalahan relatif lebih kecil, ketelitian relatif lebih besar dan hemat waktu, dan biaya. Seperti telah dijelaskan di depan pengertian jual beli adalah penjualan yang dilakukan oleh produsen yang diwakili oleh sales kepada penjual yang pembayarannya dilakukan setelah produk terjual. Waktu tunggu penitipan tergantung perjanjian antara sales dan penjual. Setelah waktu tunggu habis sales datang ke penjual untuk menanyakan produk yang dititipkan sehingga timbul pertanyaan sebagai berikut, yaitu bagaimana jika produk yang dititipkan belum laku, bagaimana jika produk yang dititipkan sebagian laku, bagaimana jika produk yang dititipkan laku semua. Untuk pertanyaan pertama, ada dua pilihan yaitu produk yang dititipkan diambil atau memperpanjang waktu tunggu. Pertanyaan kedua sales menarik semua produk yang ada kemudian menitipkan lagi produk kepada penjual tersebut, tetapi pada prakteknya sales langsung menambah sejumlah produk yang terjual dan menerima pembayaran dari penjual sejumlah produk yang terjual. Hal ini dapat dilakukan dengan syarat kemasan tidak rusak dan produk tersebut belum kedaluwarsa. Pada pertanyaan ketiga sales dan penjual akan menambah jumlah produk atau memperpendek waktu tunggu. Dari hasil pembuatan karya tuli